“Passar Loods Festival” akan digelar selama tiga hari, sejak 11-13 November 2021 di Nagari Sungai Landia, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam. Senin (18/10/2021).

Nagari Sungai Landia memiliki potensi ekonomi, sosial, dan budaya yang selama ini belum tergarap maksimal. Salah satu potensi ekonomi yang pernah dimiliki adalah hadirnya Passar Loods Sungai Landia yang didirikan di era kolonial Belanda, tahun 1936.

“Pasar ini menjadi pusat strategis di dalam percaturan ekonomi di Kabupaten Agam. Alasan utama pasar ini didirikan adalah kepentingan Kolonial Belanda untuk menjalankan regulasi gula tebu (saka) yang distribusikan ke berbagai nagari di Sumatra Barat,” Jelas Serda Abdullah Babinsa Koramil 09/IV Koto yang mewakili Danramil 09/IV Koto

Menurutnya, kehadiran Passar Loods Sungai Landia, secara tidak langsung membentuk kesadaran masyarakat di dalam menciptkan ide-ide kreatif yang bernilai ekonomis yang dijual di Passar Loods Sungai Landia seperti kerajinan Kampia kalayia dan kampia Nasi, keranjang anyaman.

Selain itu, jelasnya, Passar Loods Festival mengangkat potensi kuliner yang dibuat oleh masyarakat Sungai Landia. Juga ada pameran foto dengan tujuan terciptanya memori kolektif masyarakat tentang sejarah dari foto tersebut.Ungkap Serda Abdullah Babinsa Koramil 09/IV Koto.

Ditempat terpisah Danramil 09/IV Koto. Kapten Inf Army Parulian Nasution menjelaskan kegiatan ini juga akan meningkatkan perekonomian masyrakat di sekitaran wilyah Koramil 09/IV Koto.karena itu kami sebagai aparat teritorial akan selalu mendukung kegiatan yang membantu masyrakat Sungai Landia ini. Terang Beliau