Pada Hari Rabu (28/04/2021) Polres Agam telah melaksanakan Rapat Koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Agam menjelang pelaksanaan hari raya Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah, Polres Agam bentuk 10 Posko Komando taktis Operasi Ketupat Singgalang 2021 dalam wilayah hukum polres Agam Di mapolres Agam Jln Jendral Sudirman Padang Baru Kec Lubuk Basung Kab Agam

Pembentukan Poskotis Ops.Ketupat Singgalang 2021 itu, sudah dipersiapkan dengan maksimal, dan dibahas dalam rapat koordinasi unsur Forkopimda Agam di aula Wibisono,Polres Agam yang dipimpin langsung Kapolres Agam AKBP.Dwi Nur Setiawan.Sik, MH

yang dihadiri oleh:

1. Bupati Agam DR. Andri Warman MM

2. Rio Rizal Kajari Agam

3. Yunindro Fuji Ariyanto

4. Ketua Pengadilan Negeri Agam

5. Ketua DPRD Agam DR Novi Irwan

6. pimpinan OPD Pemkab.Agam terkait terutama

7. Dandim 0304/Agam Diwakili Wadan ramil 03/Lbs letda Inf Abdul malik

8. Satpol.PP – Damkar Agam Drs Kurniawan

9. Dinas Perhubungan Agam Dandi Pribadi Sip

10.BPBD Kabupaten Agam.

Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan menjelaskan, 10 unit Poskotis itu sudah dipersiapkan dan masing-masing berbeda kategori baik Pos PAM, Pos Pelayanan dan Pos Sekat, yang ditempatkan di lokasi rawan bencana, macet dan perbatasan kabupaten Agam dengan daerah lain:

a. Pos PAM 3 unit dengan lokasi :

1.pos I di Simpang Gudang Manggopoh

2.pos II di Matur dan

3.pos III di Simpang Maninjau atau kelok1

b. Pos Pelayanan 5 unit dengan lokasi:

1.pos I di Pasir Tiku

2.pos II di Pasar Lama Lubuk Basung

3.pos III di Muko-Muko

4.pos IV di Linggai Park

5.pos V di Lawang dan Lawang Park.

c. Pos Sekat dibentuk di 3 lokasi yaitu:

1. perbatasan Kabupaten Agam dengan Kabupaten Pasaman Barat

2. wilayah kecamatan Palembayan

3. perbatasan Kabupaten Agam dengan Kabupaten Padang Pariaman, di Gasan Ketek, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara.

Khusus Pos Sekat di bentuk dua regu, setiap pos personelnya 24 orang, dengan total personel 48 orang berasal dari unsur Polri, TNI, Satpol PP, Dishub dan Dinkes. Sedangkan untuk Pos PAM dan Pos Pelayanan disesuaikan dengan jumlah personel yang ada,

Ops.Ketupat Singgalang 2021 akan dilaksanakan mulai tanggal 6-17 Mei, pelaksanaannya berbeda dibanding sebelum pandemi, yang hanya memberikan pengamanan atau kenyaman bagi masyarakat,tahun ini operasi juga memberikan penyekatan bagi masyarakat yang mudik,sehingga dibentuk Pos Sekat untuk melakukan pemantauan terhadap masyarakat yang pulang kampung.

Penyekatan perbatasan ini sesuai kebijakan pemerintah dalam mencegah kegiatan mudik lebaran oleh masyarakat, untuk mengatasi potensi penyebaran covid-19,seluruh stakeholder dan unsur terkait dalam operasi ketupat Singgalang 2021 itu bisa mengambil peran maksimal.